Jumat, 22 Mei 2020

Kuliah di Unbaja

Bingung Cari tempat kuliah yang baik di serang - banten dengan biaya yang terjangkau dengan akreditasi yang bagus "B" tentu piliahnya di #UNBAJA (Universitas Banten Jaya).
Alamat: Jl. Syekh Moh. Nawawi Albantani No.KM.3, Cilaku, Kec. Curug, Kota Serang, Banten 42171

Pendaftaran Mahasiswa Unbaja

oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 16.20

Minggu, 26 April 2020

Cara Membuat Ujian Online dengan Google Classroom

Assalamualaikum Wr Wb, mohon maaf sudah lama tidak update di blog Fasana Itech ini dikarna ada kesibukan lainya, Alhamdulillah Sambil menunggu saur saya membuat tutorial cara Ujian  Online  dengan Google Classroom dimasa Covid-19 semoga bisa bermanfaat, jika ada pertanyaan silahkan komen dikomentar dibawah, Baik kita langsung saja buka Google classroom.


1. Pilih Buat --> Klik Tugas Kuis
  
Tugas Kuis

oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 02.11

Minggu, 29 September 2019

Tipe Data Pada Database MariaDB

Tipe data mariadb
MariaDB merupakan versi pengembangan terbuka dan mandiri dari MySQL. Sejak diakuisisinya MySQL oleh Oracle pada September 2010, Monty Program sebagai penulis awal kode sumber MySQL memisahkan diri dari pengembangan dan membuat versi yang lebih mandiri yakni MariaDB. 

Dalam tulisan ini saya share tentang Tipe data pada Database Baru, Sebagai berikut :

Numeric Data Types:
1. TINYINT        : Tiny integer, -128 to 127 signed
2. BOOLEAN     : Synonym for TINYINT(1)
3. SMALLINT    : Small integer from -32768 to 32767 signed
4. MEDIUMINT : Medium integer from -8388608 to 8388607 signed
5. INT                  : Integer from -2147483648 to 2147483647 signed
6. INTEGER       : Synonym for INT
7. BIGINT           : Large integer
8. DECIMAL      : A packed "exact" fixed-point number.
9. DEC, NUMERIC, FIXED :Synonyms for DECIMAL
9. FLOAT            : Single-precision floating-point number
10. DOUBLE      : Normal-size (double-precision) floating-point number
11. DOUBLE PRECISION : REAL and DOUBLE PRECISION are synonyms for DOUBLE.
12. BIT                : Bit field type

String Data Types :
1. CHAR             : Fixed-length string.
2. VARCHAR     : Variable-length string.
3. BINARY         : Fixed-length binary byte string.
4. CHAR BYTE  : Alias for BINARY.
5. VARBINARY  : Variable-length binary byte string.
6. TINYBLOB     : Tiny binary large object up to 255 bytes.
7. BLOB               :  Binary large object up to 65,535 bytes.
8. MEDIUMBLOB    : Medium binary large object up to 16,777,215 bytes.
9. LONGBLOB    : Long BLOB holding up to 4GB.
10. TINYTEXT    : A TEXT column with a maximum length of 255 characters.
11. TEXT              : A TEXT column with a maximum length of 65,535 characters.
12. MEDIUMTEXT    : A TEXT column with a maximum length of 16,777,215 characters.
13. LONGTEXT   : A TEXT column with a maximum length of 4,294,967,295 characters.
14. JSON Data Type : Compatibility data type that is an alias for LONGTEXT.
15. ENUM            : Enumeration, or string object that can have one value chosen from a list of values.
16. ROW               : Data type for stored procedure variables.

Date and Time Data Types
1. DATE               : The date type YYYY-MM-DD
2. TIME               : Time format HH:MM:SS.ssssss
3. DATETIME     : Date and time combination displayed as YYYY-MM-DD HH:MM:SS.
4. TIMESTAMP  : YYYY-MM-DD HH:MM:SS
5. YEAR              : Data Type A four-digit year

Other Data Types Articles
1. Geometry Types : Supported geometry types
2. AUTO_INCREMENT : Automatic increment.
3. AUTO_INCREMENT FAQ : Frequently-asked questions about auto_increment.

oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 16.35

Minggu, 08 September 2019

ProjectLibre untuk Project Management

Menurut  Schwable  (2006,  p9),  Manajemen  proyek  merupakan  aplikasi dari  ilmu pengetahuan, skills, tools, dan teknik untuk aktifitas suatu proyek dengan maksud memenuhi atau melampaui kebutuhan stakeholder dan harapan dari sebuah proyek.

ProjectLibre merupakan software manajemen proyek, untuk sebuah alternatif dari Microsoft Project. versi ini  merupakan versi terbaru yang diperbarui. 

ProjectLibre bisa kompatibel dengan file -file Microsoft Project 2003, 2007 dan 2010. dan juga  dapat membukanya di Linux, Mac OS atau Windows. 

ProjectLibre sudah diundah lebih dari 3.000.000 dari lebih dari 200 Negara dan sudah mendapatkan penghargaan  “Best of Open Source” dengan web aslinya : http://www.projectlibre.com/, adapun untuk download gratis software Project Managment sourceforg selamat mencoba.

oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 13.26

Sabtu, 10 Agustus 2019

Mengapa UML sangat penting

Unified Modeling Language atau disingkat UML merupakan alat bantu visual yang sudah di standardkan oleh Object Modeling Technique (OMT) dan Object Oriented Software Engineering (OOSE), serta merupkan hasil konsorsium berbagai organisasi kelas dunia sebagai standard baku dalam Object Oriented Analysis dan Design (OOAD), didalam kontribusi tersebut yang dilakukan oleh berbagai perusahan raksasa dunia yaitu Digital Equipment Corp, Hewlet-Packard Company, i-Logic, Intelellicorp, IBM, Icon Computing, Microsoft, Oracle, Rational Software, Electronic data, Service Corporation, MCI System House, TI, Sterling Software, Ptech, Taskon dan Tecnhologies, Taskon A/S, Unisys Platinum Technologies, Softteam .

Model 4+1 View
UML dibangun berdasarkan model 4+1 View, yaitu Scenarios (Use Case Diagram), Logical View ( Class Diagram, Object Diagram, State Machine Diagram, Composite Structure Diagram  ), Process View (Activity Diagram, Sequence Diagram, Communication Diagram, Interaction Overview Diagram) , Development View (Component Diagram, Package Diagram), Physical View (Development Diagram, Timing Diagram), lihat juga pembahasan UML Lainya .

Dari uraian diatas bisa dilihat di gambar berikut ini :
Cakupan Model 4+1 View Didalam standard UML dapat kita buat garis besar cakupan dan tujuan didalam tipe diagram UML sebagai berikut:
•    Activity :     Menjelaskan bagaimana aktivitas diagram memiliki banyak kegunaan, dari menentukan aliran program dasar, hingga menangkap poin keputusan dan tindakan dalam setiap proses umum dengan tujuan sebagai prilaku procedural dan paralel.
•    Class :  Menjelaskan blok bangunan dasar model, diagram Kelas dengan tujuan klas, fiture dan relasinya
•    Communication: Menjelaskan bagaimana diagram komunikasi menunjukkan jaringan, dan urutan, dari pesan atau komunikasi antara objek saat run-time dengan tujuan intraksi diantara obyek dan lebih menekankan ke link.
•    Component : Menjelaskan cara menggunakan diagram Komponen untuk memodelkan struktur tingkat yang lebih tinggi dan lebih kompleks dengan tujuan struktur dan koneksi dari komponen.
•    Composite Structure : Menjelaskan bagaimana diagram Struktur Komposit dapat digunakan untuk menyediakan cara melapisi struktur elemen dan berfokus pada detail bagian dalam dengan tujuan dekomposisi sebuah klas saat run-time
•    Deployment : Menjelaskan bagaimana diagram Penempatan digunakan untuk menunjukkan disposisi fisik artefak yang signifikan dalam pengaturan dunia nyata dengan tujuan penyebaran / instalasi ke klien.
•    Interaction Overview : Menjelaskan bagaimana diagram Ikhtisar Interaksi menggabungkan aktivitas dan diagram urutan untuk memungkinkan fragmen interaksi mudah dikombinasikan dengan titik keputusan dan aliran dengan tujuan Gabungan antara Activity dan Sequence diagram.
•    Object : Menjelaskan bagaimana diagram objek digunakan untuk menunjukkan bagaimana instance elemen struktural terkait dan digunakan pada saat run-time dengan tujuan Konfigurasi Instance
•    Package : Menjelaskan interaksi antara Paket Diagram di tingkat tinggi dengan tujuan struktur hierarki saat kompilasi.
•    Sequence : Menjelaskan bagaimana diagram Penempatan digunakan untuk menunjukkan disposisi fisik artefak yang signifikan dalam pengaturan dunia nyata dengan tujuan intraksi antar obyek lebih menekankan pada urutan.
•    State Machine : Menjelaskan bagaimana diagram State Machine sangat penting untuk memahami kondisi instan ke instan, atau "menjalankan kondisi" model ketika dijalankan dengan tujuan bagaimana event mengubah sebuah obyek.
•    Timing : Menjelaskan bagaimana diagram waktu menggabungkan sekuens dan diagram status untuk memberikan tampilan status objek dari waktu ke waktu, dan pesan yang mengubah status dengan tujuan interaksi antar obyek lebih menentukan pada waktu.
•    Use case: Menjelaskan bagaimana diagram Use Case digunakan untuk memodelkan interaksi pengguna / sistem dengan tujuan bagaimana user berinteraksi dengan sebuah sistem.
Dapat kita klasifikasi diagram UML sebagi berikut :
UML Behavior Diagrams :
  1. Activity Diagram
  2. Sequence Diagram
  3. Communication Diagram
  4. Interaction Diagram
  5. Timing Diagram
  6. Behavior State Machine
  7. Protocol State Machine
  8. Use Case Diagrams

UML Structure Diagrams :
  1. Class Diagram
  2. Object Diagram
  3. Package Diagram
  4. Deployment Diagram
  5. Component Diagram
Adapun untuk UML based software analysis dan Design  menurut Wahono 2009 sebagi berikut :
1, System Analysis :
  • Use Case Diagram 
  • Activity Diagram
  • Sequence Diagram
2. System Design :
  • Class Diagram
  • User Interface Design
  • Data Model
  • Deployment Diagram
Didalam Sequence Diagram mengunakan BCE (Boundary, Control dan Entity) atau bisa disebut juga MVC (Model View  Controler) dimana Boundry berterkaitan dengan User Interface Design,  Control berterkaitan dengan Class Diagram dan untuk Entity berterkaitan dengan Data Model / Database, dapat digambarkan sebagi berikut:

FASANA UML Based

Untuk Pengembangan / SDLC menurut Wahono dibagi menjadi : Planning, Analysis, Design dan Implementasi dan digambarkan sebagi berikut :
fasana SDLC


oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 09.26

Minggu, 28 Juli 2019

Data Modeling pada Rekasaya Database

Fasana data Modling
Pemodelan Data, Pemodelan Informasi untuk membuat model informasi organisasi yang menjangkau berbagai tingkat abstraksi, dari yang konseptual hingga logis dan fisik. Model konseptual adalah teknologi yang independen dan dapat digunakan untuk diskusi dengan pelaku bisnis dan pakar domain, memungkinkan dari konsep dasar dalam domain untuk diwakili, dibahas, dan disepakati. Model logis menguraikan model konseptual, menambahkan lebih detail , memungkinkan Analis Informasi untuk mendiskusikan dan menyetujui struktur logis. Model fisik menerapkan data spesifik teknologi untuk model dan memungkinkan para pakar untuk mendiskusikan dan menyetujui keputusan teknologi dalam persiapan untuk generasi ke lingkungan target, seperti sistem manajemen basis data.

DATA MODELS
Data model dapat dibagi menjadi 3 type antara lain : Model Data Konseptual, Model Data Logis dan Model Data Fisik. 

Model Data Konseptual : Model data konseptual atau disebut juga model Domain, menetapkan konsep dasar dan semantik dari domain tertentu dan membantu untuk mengomunikasikannya kepada khalayak luas pemangku kepentingan dan juga berfungsi kata pengantar, tahapan analisa dan bisa dibuat sebagai arseltur ERD atau bisa sebagi Class UML.
Model data konseptual adalah bentuk model data yang paling abstrak. Sangat membantu untuk mengkomunikasikan ide-ide kepada berbagai pemangku kepentingan karena kesederhanaannya. Oleh karena itu, informasi khusus platform, seperti tipe data, indeks, dan kunci, dihilangkan dari model data konseptual. Detail implementasi lainnya, seperti prosedur dan definisi antarmuka, juga dikecualikan.
Contoh model data konseptual:
Fasana Contoh data model konsep
Menggunakan notasi Entity-Relationship (ER), Untuk mewakili konsep data 'Pelanggan' dan 'Alamat Pelanggan' sebagai Entitas dengan hubungan 1-ke-banyak.  Dapat mewakili informasi semantik yang persis sama dengan menggunakan Kelas dan UML Asosiasi :

Fasana Classes UML

Sebaiknya anda menggunakan notasi UML atau ER untuk mewakili konsep data dalam proyek  yang Anda bagun tergantung pada pengalaman dan preferensi pemangku kepentingan yang terlibat. Struktur terperinci dari konsep data yang diilustrasikan dalam model data konseptual kemudian didefinisikan oleh model data logis.

Model Data Logis: Model data logis menambah rincian lebih lanjut untuk elemen model konseptual dan memperbaiki struktur domain; dapat didefinisikan menggunakan model Entity-Relationship (ER) atau Class UML. Manfaat model data Logical adalah memberikan landasan yang menjadi dasar model Fisik dan implementasi basis data. Pemodelan hubungan entitas adalah metode pemodelan basis data yang abstrak dan konseptual, yang digunakan untuk menghasilkan skema atau model data semantik, misalnya, basis data relasional dan persyaratannya, divisualisasikan dalam Entity-Relationship Diagram (ERDs). ERD membantu untuk dalam membangun model data konseptual hingga menghasilkan Data Definition Language (DDL) untuk target  DBMS.

Model data logis membantu mendefinisikan struktur detail elemen data dalam suatu sistem dan hubungan antar elemen data. bisa memperbaiki elemen data yang diperkenalkan oleh model data konseptual dan membentuk dasar dari model data fisik. model data logis biasanya direpresentasikan menggunakan notasi class UML .
Fasana_Data Modiel_Logic

Dari contoh diatas bahwa elemen data 'Pelanggan' dan 'Alamat Pelanggan' berisi atribut UML; nama dan tipe data umum untuk tetap independen terhadap platform. Tipe data platform-spesifik dan meta-data lain yang terkait dengan implementasi DBMS spesifik ditentukan oleh model data Fisik.


Model Data Fisik: Model data fisik  untuk memvisualisasikan struktur basis data dan secara otomatis mendapatkan skema basis data yang sesuai. Profil ini memberikan ekstensi berguna dari standar UML yang memetakan konsep basis data Tabel dan hubungan ke konsep Kelas dan Asosiasi UML; Anda juga dapat memodelkan kolom basis data, kunci, batasan, indeks, pemicu, integritas referensial dan fitur basis data relasional lainnya.

Model Data Fisik secara visual mewakili struktur data yang diimplementasikan oleh skema basis data relasional. Selain memberikan abstraksi visual dari struktur basis data, manfaat penting dari mendefinisikan Model Data Fisik adalah bahwa dapat secara otomatis menurunkan skema basis data dari model tersebut. Ini dimungkinkan karena kekayaan meta-data yang ditangkap oleh Model Data Fisik dan pemetaannya yang dekat dengan aspek skema basis data, seperti Tabel basis data, kolom, kunci Primer dan kunci Asing.
Contoh 1:
Fasana_Model_Data_Fisik

Model contoh didefinisikan menggunakan Profil UML Perusahaan Arsitek untuk Pemodelan Data; hubungan antara Tabel menggunakan notasi Rekayasa Informasi.
Toolbox yang digunakan : Table, View, Procedure, Sequence, Function, Association, Database connection, Sql Query.
Contoh 2 :



Jika kita impelementasikan kedalam database create dan altar (DLL)
DBMS : Oracle
/* Create Tables */

CREATE TABLE  "Account"
(    "billingAddress" VARCHAR2(50) DEFAULT 'Delivery Address' NULL,
    "closed" NUMBER(1) NULL,
    "deliveryAddress" VARCHAR2(50) NULL,
    "emailAddress" VARCHAR2(50) NULL,
    "name" VARCHAR2(50) NULL,
    "accountID" NUMBER NOT NULL,
    "history" NUMBER NULL );

CREATE TABLE  "BookOrder"
(    "orderDate" DATE DEFAULT sysdate NULL,
    "deliveryInstructions" VARCHAR2(50) NULL,
    "lineItemID" NUMBER NULL,
    "orderNumber" NUMBER NULL,
    "orderStatusID" NUMBER NULL,
    "orderID" NUMBER NOT NULL,
    "account" NUMBER NULL );

CREATE TABLE  "LineItem"
(    "quantity" NUMBER DEFAULT 1 NULL,
    "lineItemID" NUMBER NOT NULL,
    "stockItemID" NUMBER NULL,
    "shoppingBasketID" NUMBER NULL,
    "orderID" NUMBER NULL,
    "transactionID" NUMBER NULL);

CREATE TABLE  "ShoppingBasket"
(    "lineItemID" NUMBER NULL,
    "shoppingBasketNumber" VARCHAR2(50) NULL,
    "shoppingBasketID" NUMBER NOT NULL,
    "accountID" NUMBER NULL );

CREATE TABLE  "StockItem"
(    "Author" VARCHAR2(50) NULL,
    "catalogNumber" VARCHAR2(50) NULL,
    "costPrice" NUMBER(8,2) NULL,
    "listPrice" NUMBER(8,2) NULL,
    "title" VARCHAR2(50) NULL,
    "stockItemID" NUMBER NOT NULL,
    "lineItemID" NUMBER NULL );

CREATE TABLE  "Transaction"
(    "transactionDate" DATE NULL,
    "orderNumber" VARCHAR2(50) NULL,
    "transactionID" NUMBER NOT NULL);

/* Create Primary Keys, Indexes, Uniques, Checks, Triggers */

ALTER TABLE  "Account"
 ADD CONSTRAINT "PK_Account"
    PRIMARY KEY ("accountID")
 USING INDEX ;

ALTER TABLE  "BookOrder"
 ADD CONSTRAINT "PK_Order"
    PRIMARY KEY ("orderID")
 USING INDEX ;


ALTER TABLE  "LineItem"
 ADD CONSTRAINT "PK_LineItem"
    PRIMARY KEY ("lineItemID")
 USING INDEX;

ALTER TABLE  "LineItem"
 ADD CONSTRAINT "CK_quantity" CHECK (quantity > 0);

ALTER TABLE  "ShoppingBasket"
 ADD CONSTRAINT "PK_ShoppingBasket"
    PRIMARY KEY ("shoppingBasketID")
 USING INDEX;

ALTER TABLE  "StockItem"
 ADD CONSTRAINT "PK_StockItem"
    PRIMARY KEY ("stockItemID")
 USING INDEX;

CREATE INDEX "IX_StockItem_CatalogNumber"  
 ON  "StockItem" ("catalogNumber");

ALTER TABLE  "Transaction"
 ADD CONSTRAINT "PK_Transaction"
    PRIMARY KEY ("transactionID")
 USING INDEX;

/* Create Foreign Key Constraints */

ALTER TABLE  "Account"
 ADD CONSTRAINT "FK_history"
    FOREIGN KEY ("history") REFERENCES   ();

ALTER TABLE  "BookOrder"
 ADD CONSTRAINT "FK_account"
    FOREIGN KEY ("account") REFERENCES  "Account" ("accountID");

ALTER TABLE  "LineItem"
 ADD CONSTRAINT "FK_LineItem_ShoppingBasket"
    FOREIGN KEY ("shoppingBasketID") REFERENCES  "ShoppingBasket" ("shoppingBasketID");

ALTER TABLE  "LineItem"
 ADD CONSTRAINT "FK_LineItem_BookOrder"
    FOREIGN KEY ("orderID") REFERENCES  "BookOrder" ("orderID");

ALTER TABLE  "LineItem"
 ADD CONSTRAINT "FK_LineItem_Transaction"
    FOREIGN KEY ("transactionID") REFERENCES   ();

ALTER TABLE  "ShoppingBasket"
 ADD CONSTRAINT "FK_ShoppingBasket_Account"
    FOREIGN KEY ("accountID") REFERENCES  "Account" ("accountID");

ALTER TABLE  "StockItem"  ADD CONSTRAINT "FK_StockItem_LineItem"
    FOREIGN KEY ("lineItemID") REFERENCES   ();



Entity Relationship Diagram (ERD)
Entitas Relatioship Model (ERM) adalah representasi data abstrak dan konseptual. Pemodelan entitas-hubungan adalah metode pemodelan basis data, yang digunakan untuk menghasilkan jenis skema konseptual atau model data semantik dari suatu sistem, sering kali merupakan basis data relasional, dan persyaratannya secara top-down. Diagram yang dibuat oleh proses ini disebut Entity-Relationship Diagram, ER Diagram, atau ERD (Wikiepedia).
Entity Relationship Diagram, ERD Chen : entitas (tabel) direpresentasikan sebagai persegi panjang, atribut (kolom) direpresentasikan sebagai elips (bergabung dengan entitas mereka) dan hubungan antara entitas direpresentasikan sebagai konektor berbentuk berlian.
Contoh :
 
 FASANA ERD


Notasi pada ERD :
  • Entity adalah objek atau konsep yang dapat diidentifikasi secara unik; properti Multiplicity dalam definisi SourceRole dan TargetRole untuk konektor Relationship dapat digunakan untuk menentukan kardinalitas Entitas yang berpartisipasi dalam hubungan ini
  • Atribut adalah properti entitas atau tipe hubungan
  • N-ary Association mewakili hubungan unary (many-to-many recursive) atau hubungan ternary dan juga dapat digunakan untuk mewakili hubungan yang memiliki atribut di antara entitas; elemen N-ary Association harus selalu berada di ujung target konektor
  • Konektor adalah konektor antara Entitas dan Atribut, dan antara dua Atribut
  • Relationship adalah konektor berbentuk berlian, mewakili hubungan yang bermakna antara entitas
  • Disjoint dan Overlapping mewakili hubungan antara Entitas super-kelas dan Entitas sub-kelas

oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 17.41

Minggu, 24 Maret 2019

Third: Relational Model and Languages Database

RMD Fasana
Dalam Materi ini akan dikenalkan istilah-istilah yang berkaitan dengan model relasional serta relasional integriti.

Integrutas Data
Informasi  yang disimpan pada basisdata akan bagus jika DBMS membantu mencegah pemasukan informasi yang tidak benar. Konstrain integritas adalah syarat yang dispesifikasikan pada skema basisdata dan mebatasi data yang dapat disimpan dalam basisdata.
Konstrain integritas menjamin bahwa perubahan – perubahan yang dilakukan orang yang diotorisasi tidak menghasilkan pelanggarakan konsistensi data.

Relational Model Terminology
  • Relation atau tabel atau file  direpresentasikan sebagai table yang terdiri dari baris dan kolom. Diaplikasikan hanya pada struktur logical bukan fisikal.
  • Attribute atau colomn  atau field adalah nama kolom pada table.
  • Tuple atau row atau record adalah baris pada table (record).
  • Domain adalah himpunan nilai dari satu atau lebih atribut.
  • Degree adalah banyaknya atribut/kolom pada tabel.
  • Cardinality adalah banyaknya tuple/baris pada tabel.
  • Relational Database adalah kumpulan relasi ternormalisasi dengan nama relasi yang jelas dan dapat dibedakan.
Terminologi Alternatif untuk Model Relasional



Relasi Database


Relational Integrity 

Views 

oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 17.57

Second: Database Environment

Lingkungan Database
Database Environment ( Lingkunan Basis data) yang mencakup sejarah sistem arsitekture basis data. 
Didalam ANSI-SPARC mempunyai tiga lavel yaitu Lavel External, Lavel Konseptual dan level Internal.
Contoh : Data Indepedene, data dependence, bahasa yag digunakan multi user.



Tujuan dari Tree Level Architecture :
  1. Seluruh pengguna harus dapat mengakses data yang sama.
  2. Tampilan pengguna (user’s view) tidak dapat diubah
  3.  Pengguna tidak perlu mengetahui detail penyimpanan fisik database.

oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 17.54

Sabtu, 23 Maret 2019

Third :Tahapan Sistem Intergrasi dan migrasi

Didalam proses Sistem integrasi dan migrasi teknologi informasi terdiri dari empat tahapan-tahapan yang harus dilalui yaitu :

1. Memahami terhadap studi kasus permasalahan
Dalam tahapan ini  organisasi harus memahami terhadap studi kasus permasalahan yang terjadi, tahapan ini membutuhkan pengambilan keputusan , agar mudah melakukan tahapan ini maka harus membuat latar belakang rumusan masalah.
maka bisa kita jelaskan sbb:
  • Latar belakang masalah
 Kunci utama untuk memahami latar belakang masalah yaitu mengikuti empat langkah sebagai berikut :
  1. Pemahaman Organisasi yang sedang diamati
  2. Mengetahui proses-proses yang sedang berjalan 
  3. Mengamati dan mengetahui kendala-kendala yang sedang dialami
  4. Merumuskan masalah dan memberikan solusi
  • Merumuskan Masalah
Setelah mengetahi latar belakang masalah kemudian dilanjutkan dengan merumuskan masalah bisanya mengunakan rumus 5W+1H sebagi berikut :
  1. What(Apa) : Mengacu Kepada apa saja yang dibutuhkan diperlukan, dibuat dikerjakan dan direncanakan.
  2. Who (Siapa) : Mengacu kepada siapa saja baik perorangan atau kelompok didalam organsasi
  3. Why (Mengapa) : Mengacu Kepada alasan , mengapa harus dilakukan untuk memutuskan
  4. Whaen (Kapan) : Mengacu Kepada waktu yang menjadikan patokan untuk melakukan integrasi dan migrasi.
  5. Wahre (dimana) :  Mengacu kepada lokasi, bagian atau temapat
  6. How (bagaimana) : mengacu kepada rincian proses yang dijalankan
 2. MEMILIH DAN MEMBERIKAN SOLUSI
Pada tahapan ini diperlukan memilih dan memberikan solusi berdasarkan latar belakang masalah kemudian mnejukan beberapa pertanyaan dalam menjadikan rumusan maslah.
  • Tinjauan Terhadap Solusi : tahapan ini harus meruntun kembali latar belakang /background dan tahapan rumusan masalah. ada tiga aspek yang harus diperhatikan yaitu : Estimasi Biaya,SDM dan lamanya waktu yang diperlukan.
  • Estimasi Biaya : tahapan ini menghitung estimasi biaya yang akan diperlukan selama proses intergasi berlangsung misal untuk kebutuhan sumberdaya manusia (Network, Programer, database, tester dll.
 3.PENYUSUANAN RENCANA
Dalam tahapan penyusunan rencana terdapat dua hal yang mesti diperhatikan dengan baik yaitu:
  • Perancangan Proses Bisnis : Tahapan perancangan proses bisnis ini melakukan Business Process dengan uraian Business Process, Business Process Management dan Service Oriented Architecture ketiga proses tersebut saling terhubung.
  • Impelementasi Proses Bisnis : Tahapan ini diartikan bahwa proses bisnis yang baru divisualisaikan ke bentuk bagan yang memuat blok-blok proses dengan memanfatkan aplikasi untuk  Business Process Management Tools dengan notasi berupa Business Process Modeling Notation (BPMN), baca UML , atau dengan tools BPMN atau bisa download di Enterprise Architect  .
4. IMPLEMENTASI
Implementasi adalah tahapan terakhir didalam proses integrasi dan migrasi sistem teknologi informasi, setelah persiapan awal selesai dilakukan.
Didalam tahapan Implentasi ada tiga tahapan yaitu :
  • Tahap Perangkat Keras (Hardware) : Tahapan ini merupakan tahapan untuk mempersiapkan dan mengkonfigurasikan sesuai dengan kebutuhan hardware dalam proses integrasi dan migrasi sistem teknologi informasisesuai dengan kebutuhan organisasi. anatara lain : komputer, mobile , network, server dll.
  • Tahapan Perangkat Lunak (Software) : Tahapan ini dilakukan berbasis SOA (Service Oriented Architecture) yang menjadi dasar bagi business process dan business process management (BPM) untuk menuntut developer aplikasi dan sistem didalam memperbaiki mengembangkan maupun create sistem dan aplikasi yang baru. Begitu juga jika organiasi akan menambah layanan Platform As A Service (PASS). untuk penembangan aplikasi berbasis cloud computing.
  •  Tahapan Sistem Secara Keseluruhan :   Tahapan ini dilakukan dengan cara mengkombinasikan terhadap tahapan hardware dan software agar semua bisa berjerjasama dengan baik. disini merupan peran dari system integrator maupun puhak yang ditunjuk. Serangkaian tahapan pengujian dilakukan untuk menguji sistem sebelum dan sesudah integrasi dilakukan agar mendapatkan hasil yang diharapkan organisasi.


oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 19.08

Senin, 11 Maret 2019

First: Introduction to Database

Apakah Data ? beberapa definisi dari Data :
  • Fakta atau observasi mentah yang biasanya mengenal fenomena fisik atau transaksi
  • Ukuran Object dari atribut dari entitas seperti benda, orang tempat atau suatu kejadian
  • Repesesentasi fakta yang mewakili suatu object seperti manusia (pegawai, mahasiswa, pembeli, pelanggan, dosen dst), barang, hewan, pristiwa, konsep, keadaan dan lain-lain, yang diwijudkan dalam bentuk angka, huruf simbol, texs gambar, bunyi dan kombinasi lainya.
Kemudian apa itu Basis Data ? berikut beberapa definisi dari basis data :
  • Merupakan kumpulan yang terpadu dari elemen data logis yang saling terhubung.
  • Mereupakan suatu kumpulan data yang berhubungan logis dan diseskripsikan data tersebut, yang dirancang untuk memenuhi informasi yang dibutuhkan oleh suatu organisasi.
  • Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersamaan sedemikian rupa dan tanpa pengulangan yang tidak perlu untuk memenuhi berbagai kebutuhan.
  • Hubungan kelompok data yang saling berhubungan yang diorganiasi sedemikan rupa agar kemudian dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah. 
 Beberapa Bahasan dalam Sistem Basis Data sebagi berikut :
  1. Introduction to Database
  2. Database Environment
  3. The Relation Model
  4. SQL- Data Definition Language
  5. SQL- Data Manipulation Language
  6. Advanced SQL
  7. Normalization Database
  8. Normalization Process Database
  9. Entity Relationship Modeling
  10. Entity Relationship  Diagram  and Class Diagram
  11. Relational Algebra and Relation Calculus
  12. Security and Administration
  13. Distributed Database
  14. Data Warehousing and Data Mining
Sistem Informasi  dan Aplikasi ?
Sangat erat keterkaitan antara basis data, sistem informasi dan aplikasi, sistem informasi juga merupakan sekelompok elmen yang saling berhubungan atau berintraksi sehinga membentu satu-kesatuan, contoh : sistem informasi akademik, sistem informasi penjualan dsb.
Aplikasi adalah program yang menentukan aktivitas pemrosesan informasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas-tugas khusus dari pemakai komputer.

File Based Systems 
Bisa di bilang salah satu penggunaan sistem basis data yang masih tradisional. Menurut Thomas M. Connoly
  • Berbagai Kumpulan dari program-program aplikasi yang menyediakan layanan untuk end users 
  • Setiap program mendefinisikan dan mengatur datanya masing-masing, artinya bersifat dependent terhadap program yang spesifik.

File base sistem


FileBase System Fasana













Keterbatasan    dari    pendekatan    berbasis   File‐Based :
  • Data terpisah-pisah dan terisolasi 
    • Setiap program mengatur datanya masing-masing.
    • User dari program yang satu tidak dapat menggunakan data yang diperlukan yang berada pada program yang lain.
  • Duplikasi Data 
    • Data yang sama terdapat pada program yang berbeda.
    • Pemborosan ruang penyimpanan dan sangat potensial untuk terjadinya perbedaan format dan/atau nilai untuk data yang sama. 
  • Ketergantungan Data
    • Stuktur file didefinisikan dalam kode program. 
  •  Ketidaksesuaian Format File 
    • Program dituliskan dalam bahasa pemrograman yang berbeda, sehingga tidak mudah untuk mengakses data/file yang satu dengan yang lainnya
  • Program Aplikasi dengan Queri/pengembangan yang terbatas 
    • Program dibuat untuk memenuhi fungsi-fungsi khusus 
    • Setiap terdapat kebutuhan baru yang timbul/diperlukan, akan memerlukan program yang baru pula 
Database Management System (DBMS)  
sistem perangkat lunak yang menggunakan metode standar dalam membuat katalog, mengambil, dan menjalankan kueri pada data. DBMS mengelola data yang masuk, mengaturnya, dan menyediakan cara agar data dimodifikasi atau diekstraksi oleh pengguna atau program lain.

DBMS






















oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 14.28

Second: Level-Level Dalam Sistem Integrasi dan Migrasi

Sistem Integrasi Fasana
Proses sistem integrasi dan migrasi pada teknologi informasi mempunyai 3 level dimana meliputi level basisdata, level aplikasi dan level middleware.

Tiga level tersebut adalah :
1. Level Basisdata atau database
Didalam proses level ini sangat memegang peran penting sebagai proses utama untuk melakukan proses integrasi dan migrasi pada sistem teknologi informasi, didalam rbahasan DBMS bisa dibaca di Sistem Basisdata .
Baik akan dibahas lagi tentang basisdata, dimana basisdata menurut beberapa sumber :
 Database merupakan sekumpulan potongan data dan informasi yang tersetruktur dan terorganiasi dengan baik, yang terdiri atas table, query, object serta proses manipulasi, Meriem Webster. adapun menurut Margaret : database merupakan kumpulan data dan informasi yang terorganisasi dengan baik, sehinga memudahkan didalam pengaksesan, pengelolahan serta pembaharuan.

oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 11.38

Minggu, 03 Maret 2019

Pengenalan Algoritma dan Struktur Data


MASALAH DAN SOLUSI
Bermula ada masalah kemudian akan dicari solusi dengan bantuan komputer. Pemecahan Masalah atau solusi berupa algoritma yang diterjemahkan menjadi program komputer atau disebut source code, setelah itu berubah menjadi executable code yang bisa dijalankan perangkat keras dengan di RUN kemudian akan mengeluarkan jawaban dari masalah atau hasil. 
ALGORITMA
Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa Al-Khuwarizmi merupakan bapak algoritma, kemudian orang barat menyebutnya Algorism disebutkan dalam buku The book of restoration and reduction sekitar tahun 825. Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis.

oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 14.02

Sabtu, 02 Maret 2019

First: Sistem Integrasi dan Migrasi

Sistem Integrasi dan migrasi dapat kita definisikan sebagi berikut :
Sistem Integrarsi SISTEM : RG. Murdick : Seperangkat elemen yang membentuk kumpulan, prosedur atau bagian pengolahan yang mencari suatu tujuan, bagian atau tujuan bersama dengan menoperasikan data atau barang pada waktu tertentu untuk menghasilkan informasi, produk maupun jasa.; Gordon B Davis: Bagian -bagian yang saling berkaitan yang beroperasi bersama untuk mencapai beberapa sasaran dan tujuan.; O'Brien :Sekelompok komponen yang saling berhubungan dan bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama, dengan menerima input serta menghasilkan output dalam transformasi yang teratur.;  Umum : sebuah satuan yang kompleks, yang tersusun atas sejumlah komponen atau elemen yang saling terhubung satu sama lain, yang memudahkan dalam perjalanannya satu atau beberapa buah proses.

oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 18.16

Minggu, 17 Februari 2019

Mengatasi IDE CodeBlocks tidak bisa di Compile

C++
Ada beberapa pertanyaan yang masuk ke email dan whatsapp yaitu Bagaimana cara mengatasi IDE Code::Blocks tidak bisa di Compile. code block tersebut bisa di download, saat anda menjalankan aplikasi ini ternyata tidak bisa di compile atau tidak bisa melihat hasilnya maka yang harus dilakukan, ikuti langkah-langkah berikut ini:

1. Pastikan Code::Blocks sudah  terinstal di PC anda, lalu buka.
2. Pilih dimenu :

oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 21.29

Sabtu, 29 Desember 2018

Simbol dan Notasi pada ERD

entity reration diagram fasana
Untuk membuat ERD - Entity Relationship Diagram  atau sering dikenal ER Model adalah jenis diagram alur yang menggambarkan bagaimana "entitas" seperti orang, objek atau konsep saling berhubungan dalam suatu sistem. ERD paling sering digunakan untuk mendesain basis data relasional di bidang (RPL) Rekayasa Perangkat Lunak , sistem informasi bisnis, pendidikan dan penelitian. ERD menggunakan serangkaian simbol yang ditentukan seperti persegi panjang, berlian, oval dan garis penghubung untuk menggambarkan keterkaitan entitas, hubungan dan atributnya. Mencerminkan struktur gramatikal, dengan entitas sebagai kata benda dan hubungan sebagai kata kerja.

oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 02.02

 
Ke bawah Ke ATAS