Selasa, 25 Desember 2018

Data Flow Diagram - DFD

FASANA DAD
Data Flow Diagram (DFD) adalah representasi Visual Tradisional atau disebut juga pemodelan procedure dari arus informasi dalam suatu sistem. Tujuan DFD adalah untuk menunjukkan ruang lingkup dan batas-batas suatu sistem secara keseluruhan. Ini dapat digunakan sebagai alat komunikasi antara analis sistem dan siapa pun yang memainkan bagian dalam sistem yang bertindak sebagai titik awal untuk mendesain ulang sistem.

Dimulai dengan diagram konteks sebagai level 0 dari diagram DFD, representasi sederhana dari keseluruhan sistem. Untuk menguraikan lebih jauh , kemudian menelusuri ke diagram level 1 dengan fungsi level yang lebih rendah terurai dari fungsi sistem utama. Kemudian menjadi diagram level 2 ketika analisis lebih lanjut diperlukan. Kemajuan ke level 3, 4 dan seterusnya adalah mungkin tetapi apa pun di luar level 3 tidak terlalu umum. Harap diingat bahwa tingkat perincian untuk menguraikan fungsi tertentu benar-benar tergantung pada kerumitan fungsi tersebut.

Simbol yang digunakan dalam pembuatan DFD ada dua versi yaitu : versi  E. Yourdan dan Demarco kemudian versi Chris Gane dan Trish Sarson bisa kita lihat di Tabel dibawah ini :
fasana dad
1. Aliran data/arus data diberi simbol panah. Aliran data ini mengalir diantara proses ( process ), simpanan data (data store) dan kesatuan luar (external entity). Aliran data ini menunjukkan aliran data yang dapat berupa masukan untuk proses atau simpanan data dan berupa keluaran atau hasil dari suatu proses yang dapat berbentuk .








2. Suatu Proses adalah kegiatan atau fungsi bisnis di mana manipulasi dan transformasi data terjadi yang dilakukan oleh komputer untuk Physical Data Flow Diagram, proses juga dilakukan oleh orang atau peralatan yang lain dari hasil suatu aliran data yang masuk kedalam proses untuk dihasilkan aliran data yang keluar dari proses.
fasana process






3. Simpanan data atau Data store merupakan tempat menyimpan data yang diperlukan dan / atau diproduksi oleh proses seberupa file atau tabel di database untuk Physical DFD dapat berupa buku besar.  Berikut adalah beberapa contoh penyimpanan data: formulir keanggotaan, tabel database, dll.
fasana data store



4. Entitas Eksternal dapat mewakili manusia, sistem atau subsistem dan mempunyai batas sistem (Boundary) yang memisahkan sistem dengan lingkungan luarnya. Itu adalah eksternal dari sistem yang kita pelajari, dalam hal proses bisnis. Untuk alasan ini, orang biasa menggambar entitas eksternal di tepi diagram.Kesatuan luar (Extemal Entity) merupakan kesatuan dilingkungan luar sistem, yang akan memberikan input atau menerima output dari sistem.
fasana enitas kternal




Leveling DFD
Level DFD teratas disebut dengan Context Diagram atau disebut juga dengan top level. Kemudian dari context diagram ini akan dipecah menjadi lebih rinci yang disebut dengan Overview Diagram atau disebut juga dengan level O. Tiap-tiap proses di overview diagram akan dipecah secara lebih rinci lagi dan disebut dengan level l. Tiap-tiap proses di levell akan dipecah secara lebih rinci lagi dan disebut dengan level 2, demikian seterusnya sampai tiap-tiap proses tidak dapat dipecah menjadi lebih rinci lagi. Proses yang sudah tidak bisa dipecah lebih rinci lagi disebut dengan proses Primitif dan proses ini diidentifikasikan dengan huruf P yang ditempatkan disamping nomor proses.

Fasana DFD Level

CONTOH-CONTOH DFD atau DAD
1. Securities Trading Platform
Dengan menggambar Diagram Alir Data (DA) , Anda dapat memberi tahu informasi yang diberikan dan dikirimkan kepada seseorang yang mengambil bagian dalam proses sistem, informasi yang diperlukan untuk menyelesaikan proses dan informasi yang diperlukan untuk disimpan dan diakses.
Konteks DFD
Ini menunjukkan peserta yang akan berinteraksi dengan sistem, yang disebut Entitas Eksternal. Dalam contoh ini, CS Assistant, Customer dan Broker adalah entitas yang akan berinteraksi dengan sistem. Di antara proses dan entitas eksternal, ada aliran data (konektor) yang menunjukkan adanya pertukaran informasi antara entitas dan sistem.


kenteks DFD Fasana

Level 1 DFD
Merupakan dekomposisi yaitu penguraian dari proses Diagram Konteks yang ditunjukkan dalam konteks DFD.
level 1 dfd  fasana

 Level 2 DFD
Proses di level 1 DFD juga dapat didekomposisi menjadi level yang lebih dalam atau bahkan level detail proses. Gambar di bawah ini menunjukkan DFD level 2
Level 2 DFD Fasana

Demikian tutorial singkat tentang pemodelan dengan DFD atau DAD semoga bermanfaat dan jangan lupa juga kunjungi tutorial pembahasan pemodelan sistem dengan UML

oleh fsakti FASANA IT | Tutorial Computer Updated at : 13.18
Anda suka artikel di atas ???
Klik salah satu atau ketiga tombol di bawah ini :

Jangan Lupa Baca Juga :

1 komentar:

Assalamualaikum.. Pak maaf materi tentang ERD blm ada yah di blog nya.. Trmksh

 
Ke bawah Ke ATAS